Cara Menampilkan data variabel dalam PHP

 Setelah mengirim dan menampung sekarang menampilkannya,
pertama buat dulu index.php isinya ya inputan aja yang datanya nanti anak dikirim
, save dengan extensi  .php, jika snudah sekarang tinggal bikin cetak.php nah disini akan menampilka data variabelnya pertama bikin terlebihdahulu codingan yang buat menangkap data yang dikirim, jika sudah membuat tinggal tampilkan data variabelnya, caranya dengan menggunakan echo,

echo "$username";

$username adalah nama variabel yang ingin ditampilkan.
Cara Menangkap data kedalam variabel dalam PHP

Cara menangkap data dalam variabel menggunakan GET dan POST. Dengan menggunakan GET atau POST maka data akan langsung ditangkap.Dengan mengetikkan $_GET ['variabel'] variabel yang digunakan menggunakan nama pada saat kita memasukkan name pada tag input. $_POST ['variabel'] maka php akan menangkap data yang telah disubmit oleh user
Cara Mengirimkan Data Lewat Form


Cara mengirimkan data lewat form adalah pengiriman data inputan user yang ada pada web. Cara ini menggunakan atribut form action dan form method. Gunakan PHP untuk pemakaiannya, tidak lupa siapkan terlebih dahulu folder untuk penyimpanan di Xampp > htdocs > cetak.php.
method digunakan untuk bagaimana data inputan tersebut akan dikirim, sedangkan action digunakan untuk alamat atau lokasi halaman yang akan menerima datai inputan. 
contoh codingannya :

<form action="cetak.php" method="POST">
      Nama :  <input type="text" name="nama" placeholder="nama anda">
      Password : <input type="password" placeholder="password">
      Email  : <input type="Email"  placeholder="email anda">
</form>
Kumpulan Form Attribute dan Cara Penggunaannya

Tag Form pada HTML memiliki beberapa atribut (komponen tambahan yang berfungsi untuk menambahkan fungsi dari suatu form). Berikut adalah daftar atribut pada form HTML : 



Atribut
Fungsi
Action
Alamat yang akan menerima data inputan
Method
Metode yang digunakan untuk mengirim data inputan
Value
Akan menampilkan isinya sebagai default
Name
Untuk menandakan sebagai data yang akan dikirimkan ke suatu variabel
Placeholder
Akan menampilkan isinya sebagai default namun warna teksnya tipis
Maxlength
Untuk membatasi berapa maksimal data yang di inputkan
Readonly
Hanya dapat dibaca saja tidak dapat diubah
 

Cara Penggunaannya

Action            = <form action="namaphp.php">
Method          = <form method="post">
Name             = <input name="name">
Placeholder     = <input placeholder="isi">
Maxlength       = <input type="text"maxlength="10">
Readonly        = <input type="text"readonly>
Type Form dan Cara Penggunaannya

Form 
Form adalah suatu halaman web yang digunakan untuk memasukkan data. Proses kerja form pada umumya setelah diisi data akan dikirim oleh client ke server dengan menunjuk kepada program yang akan menerima input di server.

Berikut adalah beberapa dari Type Form yang ada :

Type
Fungsi
Text
Untuk menginputkan teks
Email
Untuk menginputkan email
Password
Untuk menginputkan password
Color
Untuk menginputkan warna
Radio
Untuk memilih salah satu dari beberapa pilihan seperti jenis kelamin
Checkbox
Untuk menceklis beberapa pilihan
Reset
Untuk menghapus data inputan
Submit
Untuk mengirim data inputan
Date
Untuk menginputkan tanggal, bulan dan tahun



 Cara Penggunaannya

Text                     = <input type="text">
Email                  = <input type="email">
Password           = <input type="password">
Color                   = <input type="color">
Radio                  = <input type="radio>
Checkbox           = <input type="chechbox">
Reset                  = <input type="reser">
Submit                = <input type="submit">
Date                    = <input type="date">


















Operator Operator dalam PHP dan cara penggunaannya

Operator Aritmatika
     Operator aritmatika adalah operator yang digunakan untuk melakukan fungsi aritmatika atau matematika.


Berikut adalah operator aritmatika dan contoh penggunaanya:
Operator
Operasi
Contoh Penggunaan
+
Penjumlahan
$a+$b
-
Pengurangan
$a-$b
*
Perkalian
$a*$b
/
Pembagian
$a/$b
%
Modulus
$a%$b

Operator Perbandingan
Berikut adalah operator perbandingan dan contoh penggunaanya:
 
Operator
Nama
Contoh Penggunaan
Lebih Dari
$a > $b
Kurang Dari
$a < $b
>=
Lebih Dari sama dengan
$a >= $b
<=
Kurang Dari sama dengan
$a <= $b
==
Sama Dengan
$a == $b
!=
Tidak Sama Dengan
$a != $b
 

 
Penjelasan Server Side dan Client Side, beserta Perbedaannya



 1. Server Side

      Server Side adalah jenis pemrograman web dimana semua codingannya dan perintah program yang diberikan akan dijalankan/diproses di web server, kemudian hasilnya dikirimkan ke browser pengguna dalam bentuk HTML biasa. jadi pengunjung web tidak bisa melihat codingan yang aslinya, contohnya : PHP.





2. Client Side

 
      Client Side adalah jenis pemrograman web dimana semua codingannya dan perintah program yang diberikan akan dijalankan di browser,  jadi pengunjung web bisa melihat codingan yang aslinya, contohnya : HTML, CSS.





Perbedaan Server Side dan Client Side
 
 Perbedaan dari keduanya yaitu:
1. Server Side semua perintah dari script dijalankan di Web Server.
2. Client Side semua perintah dari script dijalankan di Browser
3. Pada Client Side semua Codingannya dapat dilihat oleh pengguna/pengunjung.

4. Pada Server Side semua Codingan tidak dapat dilihat oleh pengunjung.
 

            Pengenalan PHP, MySql, Apache, dan FTP


1. PHP

     PHP adalah singkatan dari "PHP: Hypertext Prepocessor", yaitu bahasa pemrograman yang digunakan secara luas untuk penanganan pembuatan dan pengembangan sebuah situs web dan bisa digunakan bersamaan dengan HTML. PHP diciptakan oleh Rasmus Lerdorf pertama kali tahun 1994.

     PHP disebut bahasa pemrograman server side karena PHP diproses pada komputerserver. Hal ini berbeda dibandingkan dengan bahasa pemrograman client-side seperti JavaScript yang diproses pada web browser (client).





2. Apache

     Apache adalah sebuah nama web server yang bertanggung jawab pada request-response HTTP dan logging informasi secara detail(kegunaan basicnya). Selain itu, Apache juga diartikan sebagai suatu web server yang kompak, modular, mengikuti standar protokol HTTP, dan tentu saja sangat digemari. Kesimpulan ini bisa didapatkan dari jumlah pengguna yang jauh melebihi para pesaingnya. Sesuai hasil survai yang dilakukan oleh Netcraft, bulan Januari 2005 saja jumlahnya tidak kurang dari 68% pangsa web server yang berjalan di Internet. Ini berarti jika semua web server selain Apache digabung, masih belum bisa mengalahkan jumlah Apache.


     Apache memiliki fitur-fitur canggih seperti pesan kesalahan yang dapat dikonfigur, autentikasi berbasis basis data dan lain-lain. Apache juga didukung oleh sejumlah antarmuka pengguna berbasis grafik (GUI) yang memungkinkan penanganan server menjadi mudah.




3. MySql

     MySQL merupakan aplikasi Relationship Database Management System (RDBMS) paling poluper di dunia. Menguasai MySQL merupakan sebuah hal wajib bagi programmer. Apalagi jika dikaitkan dengan web programming yang (hampir) semuanya menggunakan MySQL sebagai database.MySQL merupakan aplikasi Relationship Database Management System (RDBMS) paling poluper di dunia. Menguasai MySQL merupakan sebuah hal wajib bagi programmer. Apalagi jika dikaitkan dengan web programming yang (hampir) semuanya menggunakan MySQL sebagai database.




4. FTP

     File Transfer Protocol (FTP) adalah suatu protokol yang berfungsi untuk tukar-menukar file dalam suatu network yang menggunakan TCP koneksi bukan UDP. Dua hal yang penting dalam FTP adalah FTP Server dan FTP Client.
a. FTP server adalah suatu server yang menjalankan software yang berfungsi untuk memberikan layanan tukar menukar file dimana server tersebut selalu siap memberikan layanan FTP apabila mendapat permintaan (request) dari FTP client.
b. FTP client adalah computer yang merequest koneksi ke FTP server untuk tujuan tukar menukar file. Setelah terhubung dengan FTP server, maka client dapat men-download, meng-upload, merename, men-delete, dll sesuai dengan permission yang diberikan oleh FTP server.